Perakitan Bayerische Motoren Werke Di Indonesia
Siapa yang tidak tahu mobil Bayerische Motoren Werke atau yang biasa disebut dengan mobil BMW, pasti rata-rata sudah pada tahu semua. Ya mobil mewah tersebut sangat cocok untuk kalangan menengah keatas, untuk kalangan bawah seperti admin Blogger Indonesia tidak cocok memakai BMW, cocoknya pakai Sepeda Motor saja.
BMW merupakan merek premium asal Jerman, mobil mewah tersebut sudah banyak beredar di Indonesia. Dan saat ini mobil mewah tersebut merakit sedan dengan seri 3 dan seri 5 serta SUV ( BMW menyebutnya Sport Activity Vehicle) X1 dirakit di negra kita dan konon kabarnya X3 juga di rakit di Indonesia. Jadi total perakitan mobil BMW dinegara kita berjumlah 4 type.
BMW X3 rakitan perdana Indonesia diluncurkan hari ini di Gaya Motor, Sunter Jakarta Utara. Peluncuran dilakukan oleh Presiden Direktur PT BMW Indonesia, Ramesh Divyanathan didampingi Sudirman Maman Rusdi dan Henry Eric Wirawan dari PT Astra International Tbk dan Ary Mariano Sumampauw, Presiden Direktur PT Tjahja Sakti Motor.
Menurut Ramesh Divyanathan, BMW terus menambahkan model yang dirakitnya di Indonesia. Ini merupakan bagian dari komitmen BMW yang telah berinvestasi Rp 100 miliar sejak 2011. Dengan tambahan model baru yang diproduksi di Indonesia, jumlah hasil rakitan BMW akan bertambah, dari 8 unit per hari pada Juni nanti akan menjadi 10 unit pada Desember 2012.
Untuk menjaga kualitas, BMW Jerman mengerahkan 12 tenaga ahlinya untuk memberi pelatihan kerja untuk merakit BMW di PT Gaya Motor. Sementara itu, Helena Abidin, Public Relation (PR) Corporate BMW Indonesia mengatakan, tujuan BMW merakit X3 di Indonesia tak semata menurunkan harga jual. Tujuan sebenarnya untuk memudah dealer memperoleh pasokan unit. Kalau diimpor utuh, butuh waktu lama. Di samping itu, ada beberapa fitur yang harus kita sesuaikan dengan permintaan konsumen Indonesia.
Menurut Helena, BMW yang dirakit di Indonesia berasal dari impor unit dalam bentuk semi kknock down (CKD) dan bukan komponen terurai (CKD). Artinya bagian mobil diimpor dalam bentuk assy’ atau gelondongan. Dijelaskan pula, kalau pun BMW mendapatkan keringanan pajak karena sudah merakit produknya di sini, untuk mengembalikannnya kepada konsumen, beberapa fitur ditambahkan.
Perakitan Bayerische Motoren Werke Di Indonesia lebih lengkap dari mobil BMW yang diimpor secara utuh. Saat ini BMW memasarkan dua varian X3 rakitan Indonesia, yaitu xDrive20d (diesel) dan xDrive20i (bensin), masing-masing dijual Rp 818 juta dan Rp 828 juta (off-the road) di Jakarta. Anda tertarik untuk membelinya?
BMW merupakan merek premium asal Jerman, mobil mewah tersebut sudah banyak beredar di Indonesia. Dan saat ini mobil mewah tersebut merakit sedan dengan seri 3 dan seri 5 serta SUV ( BMW menyebutnya Sport Activity Vehicle) X1 dirakit di negra kita dan konon kabarnya X3 juga di rakit di Indonesia. Jadi total perakitan mobil BMW dinegara kita berjumlah 4 type.BMW X3 rakitan perdana Indonesia diluncurkan hari ini di Gaya Motor, Sunter Jakarta Utara. Peluncuran dilakukan oleh Presiden Direktur PT BMW Indonesia, Ramesh Divyanathan didampingi Sudirman Maman Rusdi dan Henry Eric Wirawan dari PT Astra International Tbk dan Ary Mariano Sumampauw, Presiden Direktur PT Tjahja Sakti Motor.
Menurut Ramesh Divyanathan, BMW terus menambahkan model yang dirakitnya di Indonesia. Ini merupakan bagian dari komitmen BMW yang telah berinvestasi Rp 100 miliar sejak 2011. Dengan tambahan model baru yang diproduksi di Indonesia, jumlah hasil rakitan BMW akan bertambah, dari 8 unit per hari pada Juni nanti akan menjadi 10 unit pada Desember 2012.Untuk menjaga kualitas, BMW Jerman mengerahkan 12 tenaga ahlinya untuk memberi pelatihan kerja untuk merakit BMW di PT Gaya Motor. Sementara itu, Helena Abidin, Public Relation (PR) Corporate BMW Indonesia mengatakan, tujuan BMW merakit X3 di Indonesia tak semata menurunkan harga jual. Tujuan sebenarnya untuk memudah dealer memperoleh pasokan unit. Kalau diimpor utuh, butuh waktu lama. Di samping itu, ada beberapa fitur yang harus kita sesuaikan dengan permintaan konsumen Indonesia.
Menurut Helena, BMW yang dirakit di Indonesia berasal dari impor unit dalam bentuk semi kknock down (CKD) dan bukan komponen terurai (CKD). Artinya bagian mobil diimpor dalam bentuk assy’ atau gelondongan. Dijelaskan pula, kalau pun BMW mendapatkan keringanan pajak karena sudah merakit produknya di sini, untuk mengembalikannnya kepada konsumen, beberapa fitur ditambahkan.Perakitan Bayerische Motoren Werke Di Indonesia lebih lengkap dari mobil BMW yang diimpor secara utuh. Saat ini BMW memasarkan dua varian X3 rakitan Indonesia, yaitu xDrive20d (diesel) dan xDrive20i (bensin), masing-masing dijual Rp 818 juta dan Rp 828 juta (off-the road) di Jakarta. Anda tertarik untuk membelinya?
